Perangkat penimbangan memegang peranan yang sangat penting dalam operasi pertambangan. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya peralatan penimbangan yang digunakan mulai dari jembatan timbang dan sistem penimbangan silo hingga timbangan hopper dan timbangan curah. Lingkungan situs pertambangan, hampir dapat dipastikan, merupakan lingkungan kerja yang paling berat dari semua industri, dengan peralatan yang harus beroperasi dalam waktu yang lama dan melelahkan dalam kondisi yang tidak bersahabat.
Hujan lebat dan banjir yang sering terjadi di banyak wilayah di Indonesia juga akan sangat membebani peralatan penimbangan, yang mengakibatkan semakin seringnya terjadi kerusakan yang mengganggu dan membutuhkan biaya perbaikan yang tidak sedikit. Dengan pengurangan staf pemeliharaan di banyak lokasi dan peningkatan tekanan untuk menjaga pabrik tetap beroperasi, pemeliharaan timbangan dapat terabaikan.
Jembatan Timbang di Industri Pertambangan
Tidak diragukan lagi bahwa pertambangan tidak dapat berfungsi tanpa jembatan timbang yang andal. Namun, kinerja jembatan timbang yang berkelanjutan dapat dianggap remeh dan sering kali mudah bagi operator untuk melupakan bahwa jembatan timbang lebih dari sekadar platform baja besar sehingga mengabaikan perawatan dan pada akhirnya terlambat mencegah kerusakan.
Seperti kebanyakan sistem penimbangan, jembatan timbang yang akurat bergantung pada kinerja load cell di jantung sistem. Meskipun load cell di jembatan timbang modern kuat dan, secara umum, lebih tertutup rapat daripada pendahulunya, load cell tersebut tetap merupakan instrumen pengukuran presisi, yang mengubah defleksi mekanis kecil menjadi keluaran terkait berat yang bermakna. Untuk tujuan ini, load cell tersebut perlu dirawat dengan rutin.
Lakukan Pemeliharaan Pencegahan
Perusahaan tambang sering kali memiliki jembatan timbang dengan berbagai jenis, dan oleh sebab itu sebaiknya mengambil kontrak pemeliharaan terstruktur dengan pemasok layanan yang diakui yang memiliki keahlian dan sumber daya nasional untuk mendukung berbagai peralatan. Namun, operator tambang dapat dengan mudah membatasi kerusakan jembatan timbang dengan mengadopsi jadwal pemeliharaan preventif yang sederhana. Memahami cara kerja jembatan timbang juga dapat membantu operator untuk menerapkan program tersebut.
Jembatan timbang pada umumnya terdiri dari struktur modul baja atau baja-beton yang ditopang oleh load cell pengukur regangan. Ada dua desain struktural utama, timbangan rata tanah dan timbangan di atas permukaan tanah.
Jembatan timbang yang dipasang di atas permukaan tanah biasanya memiliki jalur masuk dan keluar dari baja atau beton. Sedangkan jembatan timbang rata tanah, dipasang di lubang pondasi beton yang telah dibentuk sebelumnya dengan drainase.
Bergantung pada ukuran dan kapasitas jembatan timbang, jumlah load cell biasanya enam, delapan atau 10, meskipun beberapa desain dapat mengandalkan empat load cell berkapasitas lebih tinggi. Untuk memastikan masukan beban yang optimal ke dalam load cell, biasanya pada load cell terdapat pengaturan kit pemasangan integral, yang dirancang untuk memungkinkan adanya gerakan lateral di platform jembatan timbang dalam jumlah kecil dan terkendali.
Penimbangan yang andal dan akurat bergantung pada gerakan platform ini sehinga penumpukan puing di celah antara dek dan pondasi lubang atau tanjakan masuk keluar dapat menjadi masalah. Kit pemasangan tersebut juga mengimbangi perubahan termal di jembatan timbang, yang dapat menjadi signifikan antara musim hujan dan musim panas.
Faktor utama yang dapat menyebabkan masalah pada jembatan timbang antara lain seperti:
- Kelebihan muatan dan pengereman berat yang tiba-tiba
- Kurangnya pembersihan area sekitar dan platform jembatan timbang itu sendiri
- Drainase tersumbat atau terkena banjir
- Penumpukan kotoran di sekitar sistem load cell
- Kerusakan kabel yang biasanya disebabkan oleh tikus atau manajemen kabel yang buruk
- Melakukan pengelasan listrik pada platform atau tanjakan jembatan timbang tanpa panduan profesional
1. Kelebihan muatan dan pengereman mendadak
Hal ini dapat menjadi masalah besar, yang mengakibatkan kerusakan pada load cell, platform, sistem konstrksi, dan pondasinya. Mungkin sulit untuk mencegahnya, tetapi membuat pengemudi sadar akan konsekuensinya, bersama dengan rambu yang memadai, termasuk rambu pembatasan kecepatan, dapat membantu. Sistem lampu lalu lintas sederhana juga dapat berguna dalam mengurangi kecepatan.
2. Kurangnya pembersihan
Ini adalah faktor yang paling mendasar, tetapi sering kali paling diabaikan, dalam rutinitas pemeliharaan jembatan timbang yang baik. Memastikan area di sekitar jembatan timbang, bersama dengan jalan pendekatan, bebas dari kotoran sangat penting untuk alasan kesehatan dan keselamatan serta operasional. Ini sangat penting terutama di bulan-bulan musim hujan dan setelah periode hujan lebat. Jembatan timbang tambang biasanya memiliki segel karet berbentuk âTâ di sekeliling tepi platform untuk mencegah masuknya puing-puing. sangat penting untuk melakukan pemeriksaan rutin apakah segel ini tetap berada di tempatnya.
3. Drainase tersumbat dan terkena banjir
Ini mungkin penyebab terbesar masalah dengan jembatan timbang di tambang. Genangan air di sekitar jembatan timbang akan memperburuk masalah, terutama dengan load cell yang segelnya mungkin telah rusak karena kerusakan, kelelahan, atau korosi. Jika banjir terjadi, pemeriksaan tambahan harus dilakukan setelah air terkuras habis.
4. Penumpukan kotoran di sekitar load cell
Hal ini memiliki sejumlah konsekuensi yang dapat mengakibatkan semakin cepat terjadi kegagalan load cell. Setiap proteksi petir bawaan dapat dengan mudah rusak dan korosi yang berkelanjutan dapat terjadi. Kehati-hatian harus dilakukan saat membersihkan sekitar load cell dan tidak boleh menggunakan bahan kimia. Sebaiknya mintalah saran dari teknisi profesional tentang cara terbaik untuk melakukan pembersihan load cell.
5. Kerusakan kabel
Hewan pengerat seperti tikus suka mengunyah kabel dan dapat dengan mudah menyebabkan kerusakan senilai jutaan rupiah pada load cell dan perangkat elektronik lainnya. Pemipaan kabel dan saluran anti-tikus dapat mencegah hal ini.
6. Melakukan pengelasan listrik
Arus tinggi yang terlibat dalam pengelasan listrik dapat dengan mudah merusak sel beban dan perangkat elektronik. Jika perlu melakukan perbaikan, saran profesional harus dicari dari pemasok jembatan timbang atau penyedia layanan.
Memeriksa Pengoperasian Jembatan Timbang
Pemeriksaan cepat dapat dilakukan untuk menguji pengoperasian dasar jembatan timbang secara berkala. Cukup dengan mengendarai mobil van atau mobil kecil dengan berat yang telah diketahui ke platform jembatan timbang.
Sebagian besar jembatan timbang di Indonesia dikalibrasi dalam satuan 10 atau 20 kg. Dengan kata lain, tampilan indikator berat jembatan timbang bergerak naik dan turun dalam satuan 10 atau 20 kg. Kendaraan harus diposisikan di tiga titik berbeda, di kedua ujung dan di tengah. Idealnya, pembacaan berat yang ditampilkan pada posisi yang berbeda harus sesuai.
Perlu dicatat bahwa jika komponen penting, termasuk load cell dan perangkat lainnya, diganti pada jembatan timbang yang digunakan untuk transaksi finansial, maka ada persyaratan hukum agar jembatan timbang tersebut dikalibrasi ulang dan disertifikasi tera ulang. Kegagalan untuk mematuhi peraturan ini dapat mengakibatkan denda bagi pemilik timbangan dan berisiko jembatan timbang dihentikan izin layanannya.
Akhir Kata
Dalam hal merawat jembatan timbang di sektor industri tambang, pemeliharaan dasar yang baik akan membuahkan hasil dan dapat meminimalkan kerusakan yang tidak diinginkan. Memahami desain dan pengoperasian jembatan timbang yang mendasar akan membantu operator melakukan perawatan pencegahan yang efektif. Panduan dan pelatihan pengemudi, bersama dengan rambu lokasi yang efektif juga akan membantu keandalan jangka panjang.
Namun, jika Anda menemukan kesulitan dalam melakukan perawatan rutin ini, Anda dapat menggunakan jasa perwatan dan perbaikan jembatan timbang dari Gewinn Scale. Kami memiliki tim profesional yang siap menuju ke lokasi Anda kapan saja. Untuk informasi gratis, hubungi Gewinn Scale sekarang juga.